siranews.com - 03/29/2025, 09:20 WIB
Tim Redaksi
SIRANEWS.COM – Peringatan bagi umat manusia. Pada dekade berikut dari sekarang atau tahun 2030-an kemajuan kecerdasan buatan atau AI akan menggantikan banyak peran manusia. Artinya manusia tak akan lagi dibutuhkan dalam sebagian besar pekerjaan di dunia.
Hal itu dikatakan pendiri Microsoft Bill Gates.
kepada komedian Jimmy Fallon saat wawancara di The Tonight Show. Saat ini, katanya, keahlian manusia masih diperlukan dalam beberapa bidang. Misalnya guru atau dokter yang hebat.
“Namun dengan AI, selama dekade berikutnya, itu akan menjadi hal yang umum dan gratis, (seperti) nasihat medis yang hebat, bimbingan belajar yang hebat,” kata Gates.
Artinya dunia memasuki era baru yang disebut sebagai kecerdasan gratis menyusul menjamurnya AI. Kemajuan pesat AI akan menyentuh hampir tiap aspek kehidupan, mulai obat-obatan dan diagnosis lebih baik hingga tutor AI dan asisten virtual yang tersedia luas.
“Ini sangat mendalam dan bahkan sedikit menakutkan karena terjadi sangat cepat dan tidak ada batasan,” katanya seperti diberitakan CNBC, Sabtu (29/3/2025).
Perdebatan tentang bagaimana peran manusia dalam masa depan AI memang masih berlangsung. Beberapa ahli mengatakan AI akan membantu manusia bekerja lebih efisien daripada menggantikan mereka dan memacu pertumbuhan ekonomi,
Yang lain, seperti CEO Microsoft AI Mustafa Suleyman menyebutkan kemajuan teknologi beberapa tahun ke depan akan mengubah sebagian besar pekerjaan di hampir tiap industri. “Alat-alat ini hanya akan menambah kecerdasan manusia untuk sementara waktu,” tulisnya dalam buku The Coming Wave yang diterbitkan pada 2023.
“Alat-alat ini akan membuat kita lebih cerdas dan lebih efisien untuk sementara waktu dan akan membuka sejumlah besar pertumbuhan ekonomi, tapi pada dasarnya alat-alat ini memang menggantikan tenaga kerja,” paparnya.
Gates sendiri optimistis tentang manfaat menyeluruh yang dapat diberikan AI bagi umat manusia. Seperti pengobatan terobosan untuk penyakit mematikan, solusi inovatif perubahan iklim, dan pendidikan berkualitas tinggi untuk semua orang.
Ketika berbicara dengan Fallon, Gates menegaskan kembali keyakinannya bahwa walaupun banyak profesi bisa digantikan AI, jenis pekerjaan tertentu kemungkinan tidak akan pernah tergantikan oleh AI. Misalnya, orang mungkin tidak ingin melihat mesin bermain bisbol.
Sebenarnya Gates sudah meramalkan potensi AI sejak bertahun-tahun lalu. “Pekerjaan dalam AI saat ini berada pada tingkat sangat mendalam,” kata Gates pada 2017 lalu di Universitas Columbia.
Ia menunjuk pada tonggak sejarah dari lab AI DeepMind Google dengan program komputer yang dapat mengalahkan manusia di permainan papan Go. Saat itu, teknologi AI masih jauh dari teks generatif ala ChatGPT. (dt/ss)