SIRANEWS.COM – KOTA BEKASI

Tiga lingkungan RW di Kelurahan Pejuang Kecamatan Medansatria Kota Bekasi, yakni RW 16, 17, dan 19 kembali menjadi korban luapan air dari kali irigasi.

Genangan air yang hampir rutin terjadi ini dipicu kebocoran turap serta buruknya aliran air, yang belum juga tertangani tuntas.

Kondisi tersebut akhirnya mendorong Lurah Pejuang, Suhendra, untuk turun langsung melakukan peninjauan bersama Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA).

Hasil pengecekan di lapangan mengonfirmasi adanya kerusakan parah di sejumlah titik turap dan aliran air yang tak mampu menampung debit saat hujan turun.

“Dari laporan warga, kami langsung cek lokasi bersama DBMSDA. Ternyata memang banyak bagian turap yang bocor. Air dari kali irigasi juga meluap dan menggenangi permukiman,” ujar Suhendra, Minggu (4/5).

Tak hanya itu, pihak kelurahan juga telah menggelar rapat koordinasi dengan PDAM Tirta Bhagasasi. Menurut Suhendra, pertemuan tersebut menjadi langkah awal penanganan secara terpadu agar persoalan genangan tidak terus berulang.

“PDAM dan DBMSDA sepakat akan mengambil tindakan. DBMSDA akan fokus memperbaiki turap, sementara PDAM akan mengupayakan pengendalian aliran air agar tidak lagi meluap ke lingkungan warga,” jelasnya.

Warga berharap proses perbaikan bisa segera dilakukan. Selain mengganggu aktivitas harian, genangan yang berkepanjangan juga menimbulkan kekhawatiran akan potensi munculnya penyakit dan rusaknya infrastruktur lingkungan.

“Kami minta warga bersabar. Saya akan kawal langsung agar solusi yang sudah disepakati bisa segera dijalankan. Saya juga pastikan pihak terkait bergerak cepat,” tegas Suhendra.(rb)